Sabtu, 21 November 2015

Jenis Sakit Kepala dan Gejalanya


Jenis Sakit Kepala dan Gejalanya 

Setiap orang pasti pernah mengalami sakit kepala termasuk Anda sendiri, sakit kepala yang anda alami atau orang lain alami banyak sekali penyebabnya dan sangat bervariasi, atas dasar inilah sakit kepala juga bermacam-macam jenisnya yang memiliki gejala-gejala masing-masing yang berbeda pula. Berikut akan kita ulas Jenis-jenis sakit kepala dan Gejalanya, Karena dengan mengetahui jenis-jenis sakit kepala akan sangat bermanfaat bagi kita untuk bisa mengatasi atau mengobati sakit kepala dengan tepat sesuai degan jenis sakit kepala yang sedang diderita.
Pada tahun 2007, International Headache Society menyepakati sistem klasifikasi atau jenis-jenis sakit kepala. Karena begitu banyak orang yang menderita sakit kepala dan karena juga pengobatan sakit kepala yang terkadang sulit, diharapkan dengan sistem klasifikasi yang baru ini akan membuat para dokter menegakkan diagnosis spesifik untuk jenis sakit kepala dan untuk menyediakan pengobatan yang lebih baik dan lebih efektif.
Ada tiga kategori utama untuk jenis-jenis sakit kepala:
1. Sakit kepala primer
2. Sakit kepala sekunder
3. Nyeri saraf kranial (cranial neuralgia)nyeri wajah, dan sakit kepala lainnya.

1. Sakit Kepala Primer

Yang termasuk dalam jenis sakit kepala primer diantaranya : sakit kepala migrain, tension dancluster.
Sakit kepala jenis tension
Sakit kepala tension ditandai dengan kepala terasa tegang dan berat, jenis sakit kepala ini merupakan
jenis sakit kepala primer yang paling umum. sampai dengan 90% orang dewasa mengalami atau akan mengalami jenis sakit kepala ini. Sakit kepala tension lebih sering diderita oleh wanita dibanding pria.
Gejala sakit kepala tension :
  1. Rasa sakit dimulai di belakang kepala dan leher atas dan digambarkan seperti mendesak atau tertekan. 
  2. Sering digambarkan sebagai tekanan melingkari kepala dengan tekanan paling kuat di atas alis.
  3. Nyeri biasanya ringan (tidak melumpuhkan) dan bilateral (mempengaruhi kedua sisi kepala).
  4. Rasa sakit ini tidak terkait dengan aura, mual, muntah, atau sensitivitas terhadap cahaya dan suara.
  5. Rasa sakit terjadi secara sporadis (jarang dan tanpa pola) namun dapat terjadi sering dan bahkan setiap hari pada beberapa orang.
  6. Rasa sakit memungkinkan kebanyakan orang untuk berfungsi secara normal, meskipun sakit kepala sedang ia derita.
Sakit kepala migrain
Urutan nomor dua untuk jenis sakit kepala primer yang paling umum adalah migrain.
Diperkirakan 28 juta orang di Amerika Serikat (sekitar 12% dari populasi) akan mengalami sakit kepala migrain. Migrain mempengaruhi anak maupun orang dewasa. Sebelum pubertas, anak laki-laki dan perempuan dipengaruhi sama oleh sakit kepala migrain, tapi setelah pubertas, perempuan lebih sering dari laki-laki. Diperkirakan bahwa 6% dari laki-laki dan sampai 18% wanita akan mengalami sakit kepala migrain dalam hidup mereka.
Sakit kepala migrain ditandai dengan sakit kepala berdenyut hebat atau sensasi berdenyut di satu daerah kepala (sakit kepala sebelah) dan umumnya disertai mual, muntah, dan kepekaan yang ekstrim terhadap cahaya dan suara.
Serangan migrain dapat menyebabkan rasa sakit yang signifikan selama berjam-jam samapi sehari dan penderita akan lebih nyaman berada di tempat gelap, tempat yang tenang untuk berbaring.
Beberapa migrain didahului atau disertai dengan gejala peringatan sensorik (aura) pada penglihatannya, seperti kilatan cahaya, bintik-bintik buta, atau kesemutan di lengan atau kaki.
Sakit kepala cluster
Sakit kepala cluster adalah jenis sakit kepala primer yang jarang yang mempengaruhi 0,1% dari
populasi (1 dalam 1.000 orang). Lebih sering mempengaruhi pria berusia dua puluhan, perempuan dan anak-anak juga dapat menderita jenis sakit kepala ini.
Gejala Sakit kepala Cluster :
Sakit kepala Cluster merupakan sakit kepala yang datang dalam kelompok (cluster) berdasarkan waktu yang berlangsung minggu atau bulan, dipisahkan oleh periode bebas nyeri-bulan atau tahun.
  1. Selama periode di mana sakit kepala cluster terjadi, nyeri kepala biasanya terjadi sekali atau dua kali sehari, tetapi beberapa pasien mungkin mengalami sakit kepala lebih dari dua kali sehari.
  2. Setiap episode nyeri kepala berlangsung dari 30 sampai 90 menit.
  3. Serangan nyeri kepala cenderung terjadi pada waktu yang sama setiap hari dan sering terbangun pada malam hari ketika pasien tidur nyenyak.
  4. Rasa sakit kepala biasanya menyiksa dan terletak di sekitar atau di belakang salah satu mata.
  5. Beberapa pasien menggambarkan rasa sakit sebagai perasaan seperti ada benda panas di mata. Mata yang terkena bisa menjadi merah, meradang, dan berair.
  6. Hidung pada sisi yang terkena dapat menjadi tersumbat atau terasa sesak dan meler.
Sakit kepala primer ini dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Beberapa orang yang sakit kepala jenis ini mudah sembuh sementara yang lain sulit sekali sembuh. Sakit kepala jenis ini tidak
mengancam nyawa, namun bisa juga berhubungan dengan gejala yang dapat menyerupai stroke atau perdarahan otak (intraserebral).

2. Sakit Kepala Skunder

Sakit kepala sekunder merupakan jenis sakit kepala yang disebabkan oleh masalah struktural di kepala atau leher. Ada banyak penyebab dari jenis sakit kepala ini mulai dari perdarahan di otak, tumor, atau meningitis dan ensefalitis.
Gejala Sakit Kepala Sekunder :
Sakit kepala jenis ini merupakan gejala yang terkait dengan banyak penyakit. Sakit kepala sekunder disebabkan oleh penyakit yang mendasari atau cedera yang perlu didiagnosa dan diobati. Mengontrol atau mengobati gejala sakit kepala sangat diperlukan sambil menunggu tes diagnostik untuk mengetahui penyakit yang mendasarinya. Beberapa penyebab sakit kepala sekunder dapat berpotensi mengancam nyawa dan mematikan. Diagnosis dini dan pengobatan sangatlah penting.
International Headache Society menyatakan ada delapan kategori sakit kepala sekunder. Beberapa contoh dalam setiap kategori dicatat. (Ini bukan daftar lengkap). :
  1. Trauma kepala dan leher
  2. Gangguan pembuluh darah pada kepala dan leher, seperti stroke, TIA, AVM.
  3. Gangguan pada otak selain pembuluh darah seperti tumor dan kanker.
  4. Akibat obat-obatan
  5. Infeksi seperti meningitis, ensefalitis, HIV/AIDS, pneumonia, flu,dan lain-lain
  6. Perubahan Lingkungan fisik
  7. Masalah dengan mata, telinga, tenggorokan hidung, gigi dan leher
  8. Masalah psikiatri

3. Neuralgia

Neuralgia berarti nyeri saraf (neur = saraf + algia = nyeri). Neuralgia kranial menggambarkan jenis sakit kepala yang terjadi karena saraf di leher, kepala dan bagian atas menjadi meradang dan menjadi sumber rasa sakit di kepala. Nyeri wajah dan berbagai penyebab lain untuk sakit kepala termasuk dalam kategori ini.
Itulah ringkasan mengenai Jenis-jenis Sakit Kepala dan Gejalanya semoga menjadi referensi yang bermanfaat untuk Anda.

Menjaga Daya Tahan Tubuh Agar Sehat


Menjaga Daya Tahan Tubuh Agar Sehat

Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh. Memiliki tubuh yang sehat merupakan keinginan setiap orang termasuk anda. Dengan tetap sehat, mka aktivitas yang kita lakukan bisa berjalan lancar dan sesuai dengan harapan kita. Dengan Sehat pula, maka kita tidak harus mengeluarkan waktu dan biaya untuk membeli obat atau pergi ke rumah sakit. Jadi kita harus selalu bersyukur dengan nikmat kesehatan yang di berikan Tuhan YME kepada kita semua. Ada berbagai tips yang berhubungan dengan kesehatan dan daya tahan tubuh. Lalu, apa saja tips menjaga daya tahan tubuh agar selalu sehat tersebut...???

   Ukuran sehat yaitu ketika kita mampu menjaga daya tahan tubuh dari serangan penyakit yang selalu menerpa seperti penyakit demam, flu, batuk dan lain-lain. Lalu bagaimana kita bisa menjaga daya tahan tubuh yang benar agar selalu sehat dan bugar setiap hari....???. Cara menjaga daya tahan tubuh agar sehat, dapat dilakukan dengan cara berikut:
  1. Cukup Istirahat. Istirahat yang cukup setiap harinya, merupakan salah satu faktor untuk menjaga daya tahan tubuh anda.
  2. Berpikir Positif. Di dalam tubuh yang sehat terdapat pikiran yang tenang dan sehat juga. Maka usahakan selalu berpikiran positif terhadap segala masalah yang menerpa kita.
  3. Rutin Berolahraga. Setiap pagi, usahakan selalu melakukan olahraga secara teratur. Ini bertujuan untuk menjaga kondisi tubuh agar selalu bugar dan sehat.
  4. Kebersihan Makanan. Selalu memastikan bahwa makanan yang anda makan sudah higienis atau sudah di cuci dengan bersih atau dimasak dengan matang yang sempurna.
  5. Kontrol Makanan. Makanlah dengan porsi yang wajar jangan berlebihan. Di khawatirkan badan anda akan mengalami kegemukan dan riskan terkena penyakit yang terkait dengan kegemukan atau obesitas.
  6. Makanan Berserat. Penuhi makanan yang berserat setiap harinya. Makanan yang berserat yaitu apel, wortel maupun kacang-kacangan. Fungsi makanan berserat ini yaitu menjaga tubuh dari serangan bakteri.
  7. Vitamin D. Penuhi kebutuhan vitamin D. Karena vitamin D ini berfungsi untuk menstimulus sel imun untuk menghalau virus dan bakteri. Vitamin D dapat ditemukan pada sinar matahari, telur, hati dan ikan.

Dampak Tidur setelah Subuh dan Ashar

Dampak Tidur setelah Subuh dan Ashar

Tidur merupakan kebutuhan setiap manusia. Tidak hanya manusia, binatang pun membutuhkan tidur, walaupun tidak bisa dibuktikan bahwa semua binatang tertidur. Kebanyakan binatang darat tidur dengan mata tertutup. Namun binatang laut, peneliti tidak dapat 100% membuktikan mereka tertidur. Namun untuk paus dan lumba-lumba, mereka tertidur bahkan dengan mengorok.

Sepertiga usia manusia digunakan untuk tidur. Bukan hanya karena faktor kelelahan namun lebih karena faktor kebiasaan dan gaya hidup.

Pengertian Tidur

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), tidur adalah keadaan berhenti (istirahat) badan dan kesadarannya (biasanya dengan memejamkan mata). Namun menurut para ahli, ada beberapa pengertian. Menurut Potter & Perry (2005), tidur merupakan suatu proses fisiologis bersiklus yang bergantian dengan periode keterjagaan yang lebih singkat. Menurut Guyton & Hall (1997), tidur didefinisikan sebagai keadaan bawah sadar seseorang yang masih bisa dibangunkan dengan pemberian rangsangan (rangsang sensorik atau lainnya).


Waktu yang dilarang untuk Tidur

Walaupun tidur merupakan kebutuhan kita semua, namun ada waktu-waktu yang dilarang untuk tidur, yaitu:

1. Tidur Pagi (Setelah Shalat Subuh)

Kita semua tahu bahwa waktu pagi merupakan waktu penuh keberkahan dan kita diperintahkan untuk mengerjakan hal yang bermanfaat. Namun kenyataannya banyak orang melalaikan waktu mulia ini. Yang seharusnya dipergunakan untuk beribadah, melakukan ketaatan dan bekerja, ternyata hanya dipergunakaan tidur.
Tidur pagi sangat dibenci orang-orang sholih terdahulu. Lihat saja penuturan Ibnul Qayyim saat menjelaskan tentang banyak tidur, yaitu menjadi bermalas-malasan dan lalai. Banyak tidur ada yang dilarang dan ada yang dapat menyebabkan bahaya bagi tubuh.
Berikut adalah beberapa kerugian dari tidur pagi, yaitu:
1. Tidak sesuai petunjuk Al Qur’an dan As Sunnah.
2. Bukan termasuk kebiasaan dan akhlak para salafush shalih (generasi terbaik), bahkan perbuatan yang dibenci.
3. Tidak mendapatkan berkah di dalam waktu dan amalannya.
4. Membuat malas dan tidak bersemangat.
Ibnul Qayyim ra. berkata, “Pagi hari itu bagaikan waktu muda dan ketika tuanya ibarat waktu senja.” (Miftah Daris Sa’adah, 2/216). Amalan di waktu muda sangat berpengaruh terhadap amalannya kelak di waktu tua. Jadi jika ada orang di awal pagi sudah bermalas-malasan dengan melakukan tidur, maka di sore hari juga akan bermalas-malasan.
5. Menghambat datangnya rizki.
Ibnul Qayyim ra. berkata, “Empat hal penghambat rizki untuk datang yaitu: 1. tidur pagi, 2. sedikit sholat, 3. khianat dan 4. malas-malasan.”
6. Menyebabkan berbagai penyakit datang. (Zaadul Ma’ad, 4/222)

2. Tidur Setelah Shalat Ashar

Tidur sore hari dapat meningkatkan perubahan yang negatif pada hormon. Bagian tubuh akan menerima beban stress pada proses bangun di sore hari. Ada pula penelitian bahwa mimpi buruk disebabkan oleh tidur sore.
Tidur siang tidak boleh lebih dari 30 menit. Ini berdasarkan peneliti dari Huazhong University of Science and Technology di China. Kadar kolesterol dalam tubuh yang suka tidur siang hingga sore hari lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak tidur siang hingga sore. Ditemukan pula dari hasil penelitian tersebut bahwa ada penurunan tingkat ingatan seseorang yang sering tidur sore hari.
Para ilmuwan mengatakan untuk mengurangi kemungkinan seseorang terkena diabetes maka tidur sore tidak boleh lebih dari 30 menit atau lebih baik untuk tidak tidur sore. Simpulan dari penelitian tersebut yaitu penyakit diabetes sangat beresiko bagi mereka yang sering tidur di sore hari, terlebih mereka yang kurang berolahraga. Tidak hanya itu, dengan tidur sore, maka seseorang akan sulit tidur di malam hari. Sehingga mengganggu siklus tubuh dan mempengaruhi saat memproduksi insulin.
Kesimpulan
Ada perbedaan pendapat mengenai hukum tidur setelah shalat subuh dan shalat ashar. Ada yang membolehkan ada pula yang melarang. Namun kembali lagi kepada kita. Karena jika dilihat dari dampak yang ditimbulkan dari tidur setelah sholat subuh dan ashar banyak sekali yang negatif. Sehingga alangkah baiknya jika kita menghindari untuk tidur di waktu tersebut.



Penyebab dan Gejala Autisme


Penyebab dan Gejala Autisme

Penyebab Autisme – Penyebab yang pasti dari autisme tidak diketahui, yang pasti hal ini bukan disebabkan oleh pola asuh yang salah. Penelitian terbaru menitikberatkan pada kelainan biologis dan neurologis di otak, termasuk ketidakseimbangan biokimia, faktor genetik dan gangguan kekebalan.

Beberapa kasus mungkin berhubungan dengan:
– Infeksi virus (rubella kongenital atau cytomegalic inclusion disease)
– Fenilketonuria (suatu kekurangan enzim yang sifatnya diturunkan)
– Sindroma X yang rapuh (kelainan kromosom).
a. Gangguan kualitatif dalam interaksi sosial yang timbal balik.
1. Tak mampu menjalin interaksi sosial yang cukup memadai : kontak mata sangat kurang, ekspresi muka kurang hidup, gerak gerik kurang tertuju
2. Tidak bisa bermain dengan teman sebaya
3. Tak ada empati (tak dapat merasakan apa yang dirasakan orang lain)
4. Kurang mampu mengadakan hubungan sosial dan emosional yang timbal balik
Minimal harus ada 1 dari gejala di bawah ini :
1. Perkembangan bicara terlambat atau sama sekali tak berkembang. Anak tidak berusaha untuk berkomunikasi secara non-verbal
2. Bila anak bisa bicara, maka bicaranya tidak dipakai untuk berkomunikasi
3. Sering menggunakan bahasa yang aneh dan diulang-ulang
4. Cara bermain kurang variatif, kurang imajinatif, dan kurang dapat meniru
Minimal harus ada 1 dari gejala di bawah ini :
1. Mempertahankan satu minat atau lebih dengan cara yang sangat khas dan berlebihan
2. Terpaku pada suatu kegiatan yang ritualistik atau rutinitas yang tidak ada gunanya
3. Ada gerakan-gerakan aneh yang khas dan diulang-ulang
4. Seringkali sangat terpukau pada bagian-bagian benda.
a. Perkembangan terhambat, terutama dalam kelakuan dasar hidup bermasyarakat (misalnya : tersenyum dan berbicara).
b. Bermain sendiri, tidak mau berkumpul dengan anggota keluarga atau orang lain.
c. Lesu dan tidak acuh terhadap orang lain yang mencoba berkomunikasi dengannya.
d. Sedikit atau tidak ada kontak mata.
e. Mengerjakan sesuatu yang rutin tanpa dipikir dan berperangai buruk jika dilarang akan membangkitkan kemarahan.
f. Pada umumnya pertumbuhan jiwa terbelakang (cacat mental).
g. Pada beberapa kasus, anak tersebut mempunyai keahlian tertentu dan sangat pandai, misalnya : menggambar, matematika, musik, melukis (Infokes, 2005).
a. Sulit bergabung dengan anak-anak yang lain
b. Tertawa atau cekikikan tidak pada tempatnya
c. Menghindari kontak mata atau hanya sedikit melakukan kontak mata
d. Menunjukkan ketidakpekaan terhadap nyeri
e. Jarang memainkan permainan khayalan
f. Lebih senang menyendiri, menarik diri dari pergaulan, tidak membentuk hubungan pribadi yang terbuka
g. Memutar benda
h. Terpaku pada benda tertentu, sangat tergantung kepada benda yang sudah dikenalnya dengan baik
i. Secara fisik terlalu aktif atau sama sekali kurang aktif
j. Tidak memberikan respon terhadap cara pengajaran yang normal
k. Tertarik pada hal-hal yang serupa, tidak mau menerima/mengalami perubahan
l. Tidak takut akan bahaya
m. Terpaku pada permainan yang ganjil
n. Ekolalia (mengulang kata-kata atau suku kata)
o. Tidak mau dipeluk
p. Tidak memberikan respon terhadap kata-kata, bersikap seolah-olah tuli
q. Mengalami kesulitan dalam mengungkapkan kebutuhannya melalui kata-kata, lebih senang meminta melalui isyarat tangan atau menunjuk
r. Jengkel/kesal membabi buta, tampak sangat rusuh untuk alasan yang tidak jelas
s. Melakukan gerakan dan ritual tertentu secara berulang (misalnya bergoyang-goyang atau mengepak-ngepakkan lengannya)
t. Anak autis mengalami keterlambatan berbicara, mungkin menggunakan bahasa dengan cara yang aneh atau tidak mampu bahkan tidak mau berbicara sama sekali. Jika seseorang berbicara dengannya, dia akan sulit memahami apa yang dikatakan kepadanya. Anak autis tidak mau menggunakan kata ganti yang normal (terutama menyebut dirinya sebagai kamu, bukan sebagai saya).
u. Pada beberapa kasus ditemukan perilaku agresif atau melukai diri sendiri.
v. Kemampuan motorik kasar/halusnya ganjil, tidak ingin menendang bola tetapi dapat menyusun balok.

Gejala Autisme – Untuk memeriksa apakah seorang anak menderita autis atau tidak, digunakan standar internasional tentang autisme. ICD-10 (International Classification of Diseases) 1993 dan DSM-IV (Diagnostic and Statistical Manual) 1994 merumuskan kriteria diagnosis untuk Autisme Infantil yang isinya sama, yang saat ini dipakai di seluruh dunia.
Minimal harus ada 2 dari gejala di bawah ini :
b. Gangguan kualitatif dalam bidang komunikasi.
c. Adanya suatu pola yang dipertahankan dan diulang-ulang dalam perilaku, minat, dan kegiatan.
Pendapat lain mengatakan bahwa gejala autisme antara lain:
Selain gejala-gejala seperti yang disebutkan di atas, beberapa sifat lainnya yang biasa ditemukan pada anak autis antara lain :
Gejala-gejala tersebut bervariasi, bisa ringan maupun berat. Selain itu, perilaku anak autis biasanya berlawanan dengan berbagai keadaan yang terjadi dan tidak sesuai dengan usianya.

Bahaya Makan Buah setelah Makan Nasi


Bahaya Makan Buah setelah Makan Nasi 


Setelah makan enaknya mengkonsumsi buah sebagai pencuci mulut. Seperti itulah kira-kira kebiasaan sebagian masyarakat kita. Akan tetapi dalam berbagai penelitian menyatakan bahwa memakan buah setelah makan nasi dapat membahayakan tubuh.

Seperti yang kita ketahui bahwa buah banyak mengandung gas, makan buah sesudah makan, akan membuat perut menjadi kembung karena dipenuhi dengan udara. Padahal makanan yang kaya karbohidrat seperti nasi, akan merangsang pankreas untuk memproduksi insulin. Sedangkan buah merupakan bahan makanan yang mengandung fruktosa sehingga dapat pula menimbulkan peningkatan kadar insulin. Jika makan nasi terlebih dahulu, pankreas akan bekerja berat dan memerlukan waktu berjam-jam untuk mengolah nasi maupun protein terkandung dalam lauk-pauk. Sehingga, jika buah dikonsumsi setelah makan nasi, maka buah yang sudah berada di dalam perut akan mengalami antrian yang panjang untuk diproses.  Karena sifat buah yang tak bisa bertahan lama sehingga kemungkinan besar buah sudah menjadi busuk sebelum kandungan nutrisinya diproses dan diserap tubuh.



Berdasarkan penelitan para pakar kesehatan, menyatakan bahwa makan buah sebaiknya dilakukan sebelum makan berat (nasi) dengan beberapa alasan :

Gula Darah Meningkat Cepat.Gula alami yang terkandung pada buah lebih cepat diserap, sehingga bermanfaat bagi anda yang perutnya belum terisi makanan atau ingin segera mengecash tenaga. Maka anda dapat makan buah di pagi hari.

Nutrisi Lebih Sempurna Diserap Tubuh.Nutrisi yang terkandung pada buah lebih diserap sempurna, namun jika dicerna bersama makanan berat, maka nutrisi buah tidak dapat diserap sempurna.

Menu Diet IdealSerat pada buah tertentu dapat membuat perut terasa agak kenyang sehingga sangat cocok digunakan untuk menu diet anda.
Waktu paling ideal untuk mengkonsumsi buah adalah 15-30 menit sebelum atau 2 jam setelah makan makanan berat. Hal ini karena tubuh dapat mencerna buah lebih cepat dibandingakan dengan mencerna makanan berat. Dengan mengkonsumsi buah sebelum makan, akan memberikan tubuh kemampuan optimal dalam menyerap semua kandungan gizi dan manfaat lain dari buah-buahan. selain itu dengan makan buah terlebih dahulu, akan membuat kita merasa lebih cepat kenyang. Jadi, bagi anda yang sedang menjalankan pola diet untuk menurunkan berat badan, hal ini sangat cocok untuk dilakukan.

Beberapa olahan buah dan  minuman yang kurang baik untuk dikonsumsi setelah makan antara lain  :

Jus BuahJus buah ternyata memiliki dampak buruk jika diminum setelah menyantap karbohidrat dan makanan berlemak. Hal ini dikarenakan jus buah memiliki sifat basa sehingga akan mengganggu proses pencernaan. Selain itu produksi asam lambung juga akan meningkat dan membuat perut anda merasa kembung dan lambung terasa perih. Oleh karena itu, jika Anda ingin meminum jus buah sebaiknya dilakukan sebelum menyantap makanan berat.

Salad BuahSalad buah biasanya disajikan dan disantap sebagai hidangan penutup. Padahal, sebaiknya buah-buahan disantap sebelum makan. Sehingga tubuh dapat menyerap nutrisi yang terdapat di dalam buah dengan sempurna.Sebagai contoh ketika anda mengkonsumsi buah jeruk setelah makan udang maka kandungan vitamin C di dalam jeruk akan bereaksi terhadap udang sehingga menyebabkan keracunan arsen.

Air EsAir es memang menjadi penyegar setelah selesai menyantap hidangan utama. Namun, jika Anda tidak memberikan jeda waktu antara makan dan minum air es, bukan hal tidak mungkin pencernaan anda akan terganggu. Sebab, suhu dingin dari air tersebut dapat membekukan makanan berlemak yang telah disantap sebelumnya sehingga akan timbul lemak di dalam usus yang berakibat pada gangguan pencernaan.

TehTeh memiliki kandungan tannin dan polifenol yang dapat menghambat penyerapan zat besi. Efek buruknya, anda dapat mengalami anemia atau kekurangan darah. Selain itu, meminum teh langsung setelah makan juga membuat makanan sulit dicerna. Jika anda ingin sekali minum the maka sebaiknya dilakukan dua jam sebelum dan setelah makan.

Oke, sekian artikel tentang Bahaya Makan Buah setelah Makan Nasi. Semoga bermanfaat. 

Kata kunci yang sering dicari :
Mengkonsumsi buah setelah makan dapat membahayakan kesehatan, alasan kenapa makan buah setelah makan berbahaya, mengkonsumsi buah setelah makan, mengkonsumsi buah sesudah makan, memakan buah sesudah makan, akibat memakan buah sesudah makan, akibat memakan buah sesudah makan, akibat mengkonsumsi buah setelah makan, akibat mengkonsumsi buah sesudah makan, bahaya mengkonsumsi buah sesudah makan, bahaya mengkonsumsi buah setelah makan, bahaya memakan buah sesudah makan, bahaya mengkonsumsi buah setelah makan, keracunan karena memakan buah, mengapa makan buah sesudah makan perlu dihindari, mengapa mengkonsumsi buah setelah makan perlu dihindari.